Bioskop Jadul Di Kota Bandung Yang Menjadi Kenangan Indah Pada Masanya

Source: Pinterest

Pada zaman dulu hingga sekarang, Kota Bandung merupakan salah satu kota yang di Indonesia yang memiliki jumlah bioskop cukup banyak. Bahkan pada masa kolonial belanda tahun 1970 an, dunia perfilman sedang berada di puncaknya sehingga Kota Bandung mengambil kesempatan untuk membangun bioskop dalam jumlah yang cukup banyak. Yuk langsung saja Sobat Glamours, intip deretan bioskop zaman dulu di kota Bandung!

Elita Bioscoop

Source: Pinterest

Elita Bioscoop merupakan salah satu bioskop paling elit di eranya. Hanya orang-orang terpilih dan berkelas yang boleh menonton dengan pakaian rapi dan memakai sepatu. Dahulu bioskop ini terletak di sebelah timur Masjid Agung Kota Bandung. Bioskop ini dimiliki oleh F. A. ABuse, seorang raja bioskop yang memiliki jaringan besar Elita Concern.

Bioskop ini dibangun pada 1910an dengan gaya arsitektur Art Nouveau dan sempat berganti nama menjadi Puspita tahun 1960 an.

Bioskop Majestic

Source: Pinterest

Bioskop Majestic terletak di Jalan Braga. Dahulu, bioskop ini menjadi salah satu saksi sejarah diputarnya film pertama Indonesia yakni. film Loetoeng Kasaroeng. Film ini mulai tayang di bioskop Bandung pada 1926. Bioskop ini dibangun oleh Technisch Bureau Soenda pada 1920. Pembangunan gedung itu terealisasi pada 1922. Dahulu juga dikenal sebagai bioskop Concordia. Sejak 2000, gedung bioskop itu dijadikan Sekretariat Pusat Kebudayaan Asia Afrika (AACC).

Bioskop Dian

Source: Pinterest

Bioskop yang yang terletak di samping Pendopo Kota Bandung ini dibangun pada 1930 ini. Dahulu bioskop ini milik orang Belanda bernama F. J. W de Kort. Sebelumnya, Bioskop yang berada di Kawasan Jalan Dalem Kaum tersebut bernama Radio City. Namun, setelah Indonesia merdeka dan bioskop tersebut dinasionalisasi menjadi Bioskop Dian pada tahun 1960-an, barulah orang-orang pribumi dapat merasakan nyamannya nonton di bioskop.

Bioskop Rex

Source: Pinterest

Bioskop Rex terletak di Jalan Merdeka. Bioskop ini dibangun pada 1920. Pada 1950, bioskop Rex diganti menjadi Panti Budaya, hingga berubah fungsi menjadi ruang kuliah Perguruan Tinggi Katolik Parahyangan yang sekarang bernama Universitas Katolik Parahyangan.

Bioskop Panti Karya

Source: Pinterest

Bioskop Panti Karya terletak di Jalan Merdeka, tepatnya di seberang Bandung Indah Plaza. Bioskop ini berdiri pada 1957. Mulanya bangunan dipakai sebagai kantor PJKA milik PT KAI dan memiliki beberapa lantai. Baru kemudian di tahun 1970-an, lantai paling bawah difungsikan sebagai bioskop dan hanya memiliki satu studio saja. Panti Karya termasuk salah satu bioskop elite di Bandung pada masanya.

Bioskop Pop Theater dan Presiden

Source: Pinterest

Bioskop ini terletak di Jalan Braga yang saat ini menjadi gedung Landmark Braga. Dulunya toko tersebut merupakan toko buku dan toko kelontong yang terkenal di Bandung. Letaknya Bersebelahan dengan rel kereta api. Sedangkan di seberangnya terdapat juga salah satu