Pemerintah Kota Revitalisasi JPO dan Shelter Bus Di Kawasan Alun-alun Bandung

Wpfreeware 2021-12-23 12:03:14 Ngebandung


Source: Google Image


Pada Senin malam (20/12/2012)  JPO atau jembatan penyebrangan orang yang berada di depan Kantor Pos Bandung Dibongkar oleh Pemkot Bandung. Hal ini bertujuan untuk Penataan Kawasan Alun-alun Kota Bandung.


Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memperkirakan JPO ini akan selesai dalam kurun waktu delapan hari, karena proses pembongkaran dilakukan di malam hari saja, sehingga tidak akan mempengaruhi aktifitas di siang hari.


Sekda Kota Bandung Ema Sumarna mengungkapkan pembongkaran JPO tersebut bagian dari konsep menata Kota Bandung menjadi lebih baik, indah dan semakin menarik. Selain itu, JPO tersebut juga dinilai sudah tidak berfungsi sebagaimana mestinya.


"Kita ada Perda nomor 12 tahun 2018 tentang barang milik daerah. Tentunya harus dicatat secara betul (terkait barangnya), lalu kita tentukan siapa pengguna barangnya. Hingga akhirnya disetujui untuk dibongkar," tutur Ema.


Setelah melaksanakan pembongkaran 3 buah JPO di depan Kantor Pos, Pemkot Bandung juga akan melakukan revitalisasi pada 17 shelter bus. Dalam proyek ini, Pemkot Bandung menganggarkan dana hingga Rp1,250 miliar untuk membongkar 3 JPO dan 17 shelter.


JPO yang bakal difungsikan yakni JPO berdesain heritage. Nantinya akan bertambah fungsinya menjadi Bandung Tourism Center. "Penyebrangan di JPO heritage, rencananya di sana ada salah satu fungsi untuk bandung tourism center, pusat informasi turis bandung, nanti ada pengelolanya disana mungkin dari Disbudpar, ini bagian dari penataan kawasan juga," lanjutnya.


Menurut Ema, dengan pembongkaran JPO ini bisa membuat kawasan Alun-Alun tertata lebih baik, PT Pos juga dapat berkontribusi dengan penataan tersebut karena Gedungnya merupakan cagar budaya. Sehingga beliau berpesan kepada masyarakat untuk memperhatikan dan merawat dengan baik JPO dan shelter bus setelah adanya revitalisasi.

Comment

Similar Post You May Like